Hampir 2 Tahun Mengungsi Akibat Teror KKB, Warga Maybrat Papua Barat Berhasil Pulang

Gambar Gravatar
Puluhan warga Kampung Kamat dan Ayata, Distrik Aifat Timur Tengah, Kabupaten Maybrat, Papua Barat berhasil dipulangkan usai mengungsi selama 1 tahun 8 bulan pada Kamis (13/4). (dok. Polda Papua Barat)

KABAR DPR – Puluhan warga Kampung Kamat dan Ayata, Distrik Aifat Timur Tengah, Kabupaten Maybrat, Papua Barat berhasil dipulangkan usai mengungsi selama 1 tahun 8 bulan pada Kamis (13/4).

Diketahui, warga dari dua kampung itu terpaksa mengungsi setelah penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Maybrat dan Bintuni tahun lalu.

Bacaan Lainnya

Pemulangan tersebut dilakukan oleh Satgas Operasi Petik Bintang Polda Papua Barat. Tim ini yang dipimpin oleh Ka Opsda Operasi Satgas Petik Bintang Kombes Pol Novia Jaya. Kemudian juga Kapolres Maybrat AKBP Glenn Rooi Molle.

“Tujuan operasi ini untuk memulangkan pengungsi ke kampungnya masing-masing. Upaya pemulangan pengungsi ini dilaksanakan secara bertahap,” kata Novia Jaya dalam keterangan tertulis.

Dia menuturkan jika semula petugas telah melakukan serangkaian perbaikan jalan yang dirusak oleh KKB.

Selain itu juga, kata dia, kepolisian turut membangun pos pengamanan di kampung Ayata.

“Inilah wujud negara hadir ditengah-tengah masyarakat agar masyarakat tidak ketakutan dan bisa beraktifitas kembali. Hari ini juga kami telah memulangkan pengungsi di 2 kampung sejumlah 26 orang, 10 orang dikampung Kamat dan 16 orang dikampung Ayata,” tandasnya.

Sebagai informasi, pada Desember 2022 lalu teror KKB di wilayah Papua Barat sempat memanas, khususnya di Mauybrat.

Kapolda Papua Barat Irjen Daniel T.M Silitonga memerintahkan penangkapan terhadp para anggota kelompok tersebut dalam keadaan hidup ataupun mati.

Baca Artikel Lainnya di Google Berita

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *