Gibran Kembali Memukau di Debat Keempat, Peran Garda24 Anggap Sebagai Kualitas Anak Muda yang Mumpuni

Gambar Gravatar

KABAR DPR – Penampilan Cawapres Gibran Rakabumi Raka dalam debat keempat yang berlangsung pada Minggu (21/1) menuai pujian dari berbagai pihak. Salah satunya dari Komunitas Pecinta Gibran Generasi Muda (Peran Garda24) yang menilai cawapres yang didukungnya itu tampil sangat agresif dan terlihat menguasai materi debat secara maksimal.

Adapun Peran Garda24 menyaksikan debat tersebut dengan seksama melalui kegiatan nonton bareng di Nene’ Moyang Bar & Resto, Jakarta pada Minggu (21/1) malam. Dalam acara ini, puluhan anak muda pendukung Gibran membakar euforia dan semangat dalam dunia politik Indonesia.

Menurut Ketua Umum Peran Garda24, R Wijaya Mapasomba Gibran dapat memberikan pertanyaan dan jawaban yang menunjukkan kualitasnya sebagai anak muda hebat dalam debat. Dia bahkan mampu berada di atas level Mahfud MD dan Cak Imin dalam debat tersebut.

“Gibran tentunya terlihat sangat percaya diri karena memang menguasai materi dan memiliki visi yang jelas bagi bangsa ini ke depan nantinya. Makanya, jangan kaget jika debat tadi berlangsung sangat intens ketika Gibran memberikan pertanyaan ataupun menjawab pertanyaan dari lawan debatnya secara maksimal,” kata R Wijaya kepada usai melakukan nonton bareng di Nene’ Moyang Bar & Resto, Jakarta pada minggu (21/1).

Salah satu aksi ikonis yang dinilai Wijaya membuktikan kualitas debat Gibran ialah saat dirinya berhasil memantik emosi Mahfud MD sehingga tidak mau menjawab pertanyaan yang dilontarkannya.

Saat itu, Gibran bertanya kepada Mahfud seputar greenflation. Dia pun telah memberikan konteks dan maksud yang jelas dari istilah tersebut. Namun, Gibran menganggap Mahfud tidak dapat memberikan jawaban yang jelas dari pertanyaannya tersebut sehingga dirinya kembali memberikan contoh kasus gerakan rompi kuning di Prancis.

Menanggapi hal ini, Mahfud kemudian malah mengatakan jika pernyataan Gibran tidaklah layak direspon. Bahkan Mahfud mengatakan bahwa pernyataan dari Gibran juga ngawur dan mengarang-ngarang.

“Padahal apa yang disampaikan Gibran itu masih dalam konteks yang tepat untuk ditanyakan dalam tema debat tersebut. Namun apa yang terjadi malah lawan debatnya enggan menjawab, entah karena kebingungan atau apa. Yang jelas, Gibran memberikan pertanyaan tepat sesuai apa yang memang akan menjadi dasar bagi pemilih untuk memantapkan pilihannya nanti,” tambah dia.

Padahal, selama debat berlangsung Gibran selalu menjawab berbagai pertanyaan yang dicecarkan kepada dirinya. Tanpa memberikan komentar yang berlebihan terhadap pertanyaan yang dilontarkan.

Menurutnya apa yang dilakukan Gibran selama rapat tersebut membuktikan kualitas anak muda hebaat yang mampu berdebat dengan apik dengan angkatan seniornya di dunia politik.

Mental Gibran, kata dia, sudah cocok untuk memimpin negara Indonesia sebagai seorang anak muda yang tanpa pandang bulu mampu memahami situasi demi kepentingan negara.

Sebagai informasi, debat keempat ini membahas tema Energi, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Mineral, Pangan, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, Masyarakat Adat. Berlangsung kurang lebih selama 2,5 jam dan dibagi ke dalam beberapa segmen.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *