Sempat Baku Tembak, Densus 88 Antiteror Tembak Mati 2 Teroris

Gambar Gravatar
Bripda Bahrain Ghozali, anggota Densus 88 Antiteror Polri yang menjadi korban penyerangan tersangka teroris asal Uzbekistan sudah dalam kondisi stabil. 
Ilustrasi Terorisme

 

KABAR DPR–Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri telah menembak mati dua dari enam orang teroris setelah sebelumnya sempat terjadi baku tembak.

Bacaan Lainnya

Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabag Banops) Densus 88 Antiteror, Kombes Polisi Aswin Siregar menjelaskan baku tembak itu terjadi karena keenam pelaku tindak pidana terorisme melakukan perlawanan terhadap petugas dengan cara memberikan tembakan secara beruntun.

Kemudian, kata Aswin, petugas memberikan tembakan balasan yang membuat dua orang dari enam pelaku teroris itu meninggal dunia di lokasi Kabupaten Mesuji, Lampung.

“Para pelaku memberikan perlawanan kepada petugas, maka diambil tindakan tegas dan terukur,” kata Aswin di Jakarta, Kamis (13/4).

Dia menjelaskan bahwa baku tembak itu juga membuat salah satu anggota Densus 88 Antiteror mengalami luka tembak cukup serius dan harus dirawat secara intensif.

“Dari persitiwa tersebut satu anggota Densus mengalami luka tembak cukup serius dan sedang menjanlani perawatan intensif,” kata Aswin.

Berkaitan dengan operasi penangkapan, Aswin menyebut bahwa penangkapan dilakukan sejak tanggal 11-12 April 2023 yang berlokasi di dua tempat yaitu di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Sampai saat ini, Densus 88 Antiteror sudah melumpuhkan enam orang tersangka terorisme. Empat orang lainnya yang berhasil ditangkap yaitu PS alias JA, H alias MB, AM, dan KI alias AS.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *