Kasum TNI Tegaskan Prajurit Yang Gugur Diserang KST Satu Orang

Gambar Gravatar

KABAR DPR–Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letnan Jenderal (Letjen) Bambang Ismawan menegaskan bahwa prajurit yang gugur di Papua sampai saat ini baru terkonfirmasi satu orang.

“Jadi, kepastian yang gugur satu orang yaitu, Pratu Arifin yang terjadi waktu hari Jumat. Ini kena tembak dia” tutur Bambang kepada wartawan di Monas, Senin (17/4/23).

Bacaan Lainnya

Bambang mengakui, masih ada prajurit yang belum terkonfirmasi. Namun, prajurit yang lainnya sudah kembali ke posnya masing-masing.

“Jadi itu tidak benar, yang terkonfirmasi meninggal satu orang yang hari Jumat itu. Yang lainnya sudah kembali ke posnya masing-masing” paparnya.

Meskipun demikian, Bambang belum bisa memastikan ke lima prajurit yang belum terkonfirmasi.

Untuk informasi, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen), TNI Laksamana Muda Julius Widjojono membantah terkait informasi yang menyebut bahwa ada enam prajurit TNI tewas dalam peristiwa baku tembak antara Kelompok Separatis Terorisme Papua (KSTP) dengan TNI

Ia menegaskan, bahwa hingga saat ini, informasi yang diterima Mabes TNI, hanya ada satu korban tewas, yakni Pratu Miftahul Arifin.

“Sampai pukul 14.03 WIB, informasi yang saya terima secara fisik baru satu orang, hanya satu orang atas nama Pratu Miftahul Arifin,” ungkap Julius saat jumpa pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (16/4/2023).

Ia mengatakan, pihaknya belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait insiden baku tembak ini.

Dia menyebut, cuaca yang tidak menentu menjadi hambatan pihaknya dalam memperoleh informasi lebih lanjut dari satgas Yonif yang bertugas di Nduga, Papua Pegunungan.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *