Polisi Sebut KKB Sandera Pekerja Proyek Tower BTS di Papua

Gambar Gravatar
Ilustrasi

KABAR DPR – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dikabarkan menyandera sejumlah pekerja proyek Tower BTS  pada Jumat (12/5). 

Penyanderaan itu dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady. Menurutnya ulah KKB itu terjadi di wilayah Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. 

Bacaan Lainnya

“Namun, hingga saat ini, masih terdapat empat orang yang disandera oleh kelompok tersebut. Dua di antaranya mengalami luka akibat penganiayaan,” kata Benny saat dikonfirmasi, Sabtu (13/5).

Adapun nama-nama pekerja yang masih disandera antara lain Asmar, seorang staf PT. IBS (luka di bahu kanan). Kemudian Peas Kulka, staf distrik, Senus Lepitalem, seorang pemuda dari distrik Borme.  Lalu Fery, staf PT. IBS (luka di bahu kiri).

Dia menyebutkan jika awalnya terdapat enam pekerja tower yang berangkat dari Oksibil menuju Distrik Okbab. Mereka menggunakan Pesawat Elang Air pada pukul 08.30 WIT. 

Namun, saat tiba di Lapangan Terbang Okbab para pekerja itu dihadang oleh lima orang yang mengaku berasal dari KKB. Kelompok tersebut menggunakan senjata tajam, seperti parang, dan melakukan kekerasan fisik terhadap tiga orang pekerja.

“Alverus Sanuari beserta salah satu korban luka yang bernama Benyamin Sembiring, dibebaskan untuk kembali ke Oksibil. Mereka tiba di Bandara Oksibil sekitar pukul 11.00 Wit dan langsung dilarikan ke RS Oksibil untuk mendapatkan perawatan medis,” jelasnya.

Polisi mengungkapkan jika KKB menuntut tebusan hingga ratusan juta rupiah untuk pembebasan sandera itu. 

“Diketahui KKB mengajukan tuntutan tebusan sebesar Rp 500 juta sebagai syarat pembebasan para sandera. Tuntutan ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang. Langkah-langkah sedang diambil untuk menangani situasi ini dengan cepat dan mengamankan keselamatan para sandera,” tandas dia. 

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *