KNPI Aceh Mengecam Keras Aksi Pembunuhan Oleh Oknum TNI Kepada Rakyat Aceh

Gambar Gravatar

KABAR DPR – KNPI Aceh mengecam pelaku pembunuhan Imam Masykur yang dilakukan oleh oknum Paspampres. Wakil Ketua KNPI Aceh, Sulthan Muhammad Yus, MH mendesak agar proses hukum tegas dilakukan kepada pelaku pembunuhan tersebut.

“Kami berharap pelaku pembunuhan ditindak tegas tanpa pandang bulu. KNPI Aceh mendesak untuk segera memproses pelaku pembunuhan agar korban dan segenap rakyat Aceh mendapatkan keadilan,” tegas Sulthan kepada awak media, Minggu (27/8).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, harusnya petugas yang telah mendapat penugasan harusnya menjaga kedaulatan dan keselamatan rakyatnya bukan sebaliknya melakukan aksi kekejaman hingga merenggut nyawa.

“Ini adalah bentuk perilaku biadap oknum aparat negara terhadap rakyat. Kok semudah itu petugas yang ditugaskan menjaga kedaulatan dan keselamatan presiden malah melakukan pembunuhan,” terangnya.

“Prinsipnya, apapun masalahnya penculikan, penyiksaan dan pembunuhan tidak dapat dibenarkan. Siapapun pelakunya. Bukankah semua orang sama di mata hukum?,” tambahnya.

Ia juga menekankan agar masalah ini segera diselesaikan, sebab menentukan kepercayaan rakyat aceh kepada institusi TNI itu sendiri.

“Jika peristiwa hukum tersebut tidak segera ditindaklanjuti maka taruhannya adalah kepercayaan rakyat Aceh kepada institusi TNI. Ini berbahaya bagi perjalanan damai Aceh. Aceh itu masih memiliki memori traumatik masa konflik. Jangan sampai kasus ini membangkitkan kebencian rakyat Aceh terhadap TNI. Oleh karena itu pentingnya tindakan tegas aparat terhadap kasus ini,” ucap Sulthan.

Oleh sebab itu, pihaknya mendorong untuk proses hukum dan pemecatan pelaku dari statusnya sebagai anggota TNI.

“Kami KNPI Aceh meminta pelaku dihukum seberat-beratnya dan dipecat dari Keanggotaan. Sudah cukup penggunaan cara bar-bar dalam menghadapi persoalan. KNPI Aceh juga siap mengawal kasus ini. Kantor kami terbuka untuk memberikan bantuan hukum kepada keluarga korban dan memfasilitasi masyarakat Aceh lainnya dalam mencari keadilan,” pungkasnya.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *