KABAR DPR – Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Sri Rahayu meminta agar pembangunan DOB Papua Selatan harus di desain untuk jangka panjang.
Hal itu di sampaikan Sri dalam diskusi yang melibatkan segenap unsur mitra kerja Komisi V dengan pemerintah setempat. Ia berharap pemerintah dapat memberikan perhatian khusus pada pembangunan infrastruktur.
“Saya tertarik dengan BPIW yang menyusun program bagaimana pembangunan infrastruktur provinsi ini ke depan. Pembangunan tidak hanya untuk satu tahun atau dua tahun tapi untuk jangka panjang,” kata Sri Rahayu dalam keterangannya yang di kutip Kabardpr.com, Selasa (21/2/2023).
Pasalnya, sejak DOB Papua Selatan dan provinsi baru lainnya di mekarkan, maka membutuhakan kesiapan serta perencanaan pembangunan infrastruktur yang terencana.
Sri menekankan agar pembangunan infrastruktur dan transportasi di DOB Papua Selatan terintegrasi dan terkoneksi.
“Karena itu menurut saya mumpung ini provinsi baru sehingga kita dalam merencanakan kemudian merealisasi itu tahapan-tahapanya harus jelas. Supaya pembangunan ini tidak sepotong-sepotong, terintegrasi dan terkoneksi,” jelas Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan ini.
Di ketahui, Komisi V DPR RI dalam kunjungannya itu meninjau lansung Pelabuhan Laut Merauke dan Pelabuhan Kelapa Lima. Selama kunjungan kerja tersebut, mereka di dampingin oleh Bupati Merauke, Romanus Mbaraka dan sejumlah pejabat daerah dan DPRD.
Baca Artikel Lainnya di Google Berita