Care Economy Sebagai Peluang Bisnis Masa Depan

Gambar Gravatar

KABAR DPR – Ketua Bidang Ekonomi dan Bisnis Federasi Serikat Pekerja Kerah Biru-Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP Kerah Biru-SPSI), Marta Uli Emmelia memandang ekonomi perawatan atau care economy merupakan peluang bisnis masa depan. Hal ini dikatakannya kepada media disela-sela acara talkshow Pentingnya Kesetaraan Gender Dan Dukungan Jaminan Sosial Dalam Dunia Ketenagakerjaan yang dilaksanakan FSP Kerah Biru-SPSI di Balroom Puri Mega Hotel, Rabu (13/12/2023).

Menurut Marta selaras dengan penjelasan narasumber Dr.Dra .Dewa Ayu Laksmi Janapriati,M.Par (Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Ekonomi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) bahwa isu kerja perawatan yang juga terkait dengan jaminan sosial adalah terkait pekerja perawatannya sendiri. Kebanyakan pekerja perawatan di Indonesia merupakan pekerja yang dikategorikan sebagai pekerja sektor informal.

Marta menegaskan bahwa upaya dalam perwujudan kesetaraan gender yang merupakan tujuan atau target pembangunan berkelanjutan point 5 tentu perempuan harus memiliki kesetaraan dalam mendapatkan akses maupun peluang di pasar tenaga kerja. Perlu tindakan yang konkrit dalam menyusun strategi dalam mencapai kesetaraan gender tersebut.

Salah satu upaya mencapai kesetaraan gender adalah pekerja perawatan atau care work. Care work harus dipandang sebagai peluang sektor ekonomi baru dalam meningkatkan penghasilan dimasa depan. Kerja perawatan yang menangani para lansia, disabilitas, dan anak-anak merupakan pekerjaan yang harus berbayar. Oleh sebab itu menurut Marta, kesetaraan gender dapat dipromosikan melalui investasi pada care economy.

Marta menilai bahwa berinvestasi dalam care economy akan memberikan harapan karena bagaimanapun care economy akan menjadi kunci kemakmuran ekonomi yang tak terhingga, manusia senantiasa mengalami siklus kehidupan dari lahir, anak-anak, remaja, dewasa, dan lansia.

β€œKita harus melihat apa yang telah diraih oleh negara-negara maju seperti Kanada dan Swedia yang menjadi bukti dari keseriusan mereka melakukan transformasi sistem care economy yang komprehensif yang mendorong partisipasi angkatan kerja perempuan ketingkat arah yang lebih baik dan menjadi pintu menuju kesetaraan gender.” Ungkap Marta.

Kita berharap pemerintah mampu membuat kebijakan-kebijakan yang adil dan memfasilitasi berbagai kemudahan dalam menjalankan care economy terutama bagi pihak swasta yang berinvestasi dalam care economy.

Sebagai penutup, Ketua Bidang Ekonomi dan Bisnis FSP Kerah Biru tersebut menegaskan bahwa Kerah Biru akan terus berinovasi dalam berkreasi untuk membangun kapasitas anggotanya terutama dalam melihat peluang-peluang usaha kedepan yang mampu meningkatkan penghasilan para pekerja.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *