Romy Soekarno Ajak Pengurus PDI Perjuangan se-Tulungagung Menangkan Pileg dan Pilpres 2024

Gambar Gravatar

KABAR DPR – Cucu dari Sang Proklamator yaitu Romy Soekarno, melakukan silaturahmi dengan seluruh pengurus PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung.

Silaturahmi yang dikemas dengan kegiatan Konsolidasi Internal DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung dalam rangka persiapan pemenangan Pemilu 2024 hattrick spektakuler itu dilaksanakan di rumah juang Romy Soekarno, Kelurahan Tertek, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung, Sabtu (26/8/2023) malam.

Dalam kesempatan tersebut, putra dari Rachmawati Soekarnoputri itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus PDI Perjuangan Tulungagung. Dia sekaligus memperkenalkan diri karena mendapat tugas dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk menjadi calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI Dapil VI Jawa Timur.

Menurutnya, penugasan di Dapil VI Jawa Timur yang meliputi Kabupaten/Kota Kediri, Kabupaten/Kota Blitar dan Kabupaten Tulungagung itu untuk menggantikan tugas dari Guruh Soekarno Putra.

“Saya sudah tercatat di DCS dengan nomor urut 2. Maka pada kesempatan ini saya bermaksud silaturahmi dan memperkenalkan diri kepada pengurus DPC beserta jajarannya,” kata Romy Soekarno.

Silaturahminya ke Tulungagung itu, tambah dia, sekaligus sebagai sarana untuk melakukan 4 K yakni, komunikasi, koordinasi, konsolidasi dan komando dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024 dengan quote “MENANG”.

Menang yang dimaksud, bukan hanya menang Pemilu Legislatif tapi juga menang Pilpres 2024 di dapil VI Jawa Timur khususnya Kabupaten Tulungagung.

Untuk itu, Romy minta kepada seluruh pengurus PDI Perjuangan Tulungagung untuk membangun kerja sama, sinergitas dan terus konsisten melaksanakan komando Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

“Pemilu 2024 bagi kita, keluarga besar PDI Perjuangan menjadi momentum yang amat sangat penting, menjadi tahun penentuan,” tegasnya.

Romy menjelaskan, pelaksanaan Pemilu yang sangat liberal saat ini, menyebabkan munculnya high cost politik atau politik dengan biaya tinggi. Sehingga orang yang bisa mengikuti kontestasi Pileg hanya orang yang memiliki dukungan logistik yang kuat.

Akibatnya, para caleg tersebut cenderung hanya memperjuangkan kepentingannya sendiri untuk menang. Bahkan lupa untuk memperjuangkan kepentingan partai dan Capres yang telah diusung oleh partai.

Menurut Romy, kondisi yang ditimbulkan dari adanya Pemilu liberal itu sering kali mengganggu dan menggerogoti soliditas partai.

Dalam menghadapi kondisi itu, dia mengajak seluruh pengurus PDI Perjuangan Tulungagung yang biasa disebut sebagai kader partai pejuang untuk terus memegang prinsip gotong royong.

Juga menentukan strategi pemenangan Pileg dan Pilpres 2024 berdasarkan cara-cara gotong royong, tidak berdasarkan pengaruh orang per orang yang semata-mata memiliki kekuatan kapital.

“Jangan mau dipecah belah, jangan terprovokasi, fokus turun ke bawah, solid jaga banteng. Mari kita semua menangkan Pileg, menangkan Pilpres 2024,” ajak Romy.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *