KABARDPR.COM – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini memimpin lansung kunjungan kerja (Kunker) ke Provinsi Nusa Tenggara Barat. Adapun giat pertama yang dilakukan dengan mengunjungi Gudang Bulog di Jalan Pejanggik, Semayan, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah.
Turut hadir juga dalam kunker tersebut, Wakil Bupati Lombok Tengah Nursiah, mewakili Padan Pangan Nasional, Perum Bulog, Ditjen Tanaman Pangan Kementan, PT Pupuk Indonesia dan pihak terkait lainnya.
Kemudian, Anggota Komisi IV I Made Urip (F-PDIP), Hanan A Rozak (F-Golkar), Edward Tannur (F-PKB), Johan Rosihan (F-PKS), dan Muhammad Syafrudin (F-PAN), Hermanto (F-PKS).
“Penting bagi Komisi IV Untuk mendengarkan secara langsung baik dari Pemda, bulog, PT Pupuk dan sebagainya,” kata Wakil Ketua Komisi IV Anggia Erma Rini saat memberi sambutan, Jumat (17/2/23)
Menurutnya, harga beras di Jakarta dan sebagian besar wilayah di Indonesia kini tengah meroket alias mahal. Masalah ketersediaan dan harga menurut Anggia harus menjadi perhatian serius terutama pemangku kebijakan.
“Februari ini sudah mulai panen dan banyak hal yang kita diskusikan. Terutama tentang tentunya ketersediaan, harga penting sekali dan tugas Bulog menyerap itu. Nah, itu juga jadi perhatian, karena sampai hari ini juga masih belum ramah terhadap petani. Sehingga tidak bisa menyerap dengan lebih maksimal,” ungkap Politikus PKB ini.
Lebih jauh, berdasarkan paparan Bulog di depan para anggota dewan, Lombok Tengah yang kini menjadi lumbung beras nasional, seharusnya segala infrastruktur yang mendukung lengkap.
“Tidak sempurna tetapi mendekati dan di permudah semua untuk beras dan tanaman pangan lainnya. Bahkan di sini sapi juga jadi komoditas. Ada beberapa masukan ini jadi aspirasi dari Lombok Tengah. Dan yang memang sudah di dengarkan oleh kementerian juga,” tandas legislator dapil Jatim VI ini.
Setelah mengunjungi Gudang Bulog, Komisi IV juga mengunjungi kandang 1000 Desa sapi Kelompok Tani Tandur Desi di Kabupaten Lombok Tengah.
Baca Artikel Lainnya di Google Berita
