Komisi VII Berharap Kerja Sama Antar Stakeholder Atasi Polusi Udara Diperkuat

Gambar Gravatar

KABAR DPR – Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengingatkan perlu adanya kerja sama antar stakeholder terkait, seperti pemerintah daerah, lembaga, kementerian, dan masyarakat untuk mengatasi polusi udara yang kini mendera kawasan Jabodetabek. Upaya ini, baginya, penting agar melahirkan solusi berkelanjutan yang mangkus dan sangkil.

Dirinya pun menilai bahwa memburuknya kualitas udara di Jabodetabek bukan disebabkan oleh faktor tunggal saja. “Masalah ini (adalah) kombinasi kemungkinan dari PLTU yang berbasis batu bara, yang kedua adanya industri di Jabodetabek, karena juga ada permasalahan transportasi. Maka, permasalahannya harus diselesaikan bersama-sama,” ungkap Eddy.

Selain itu, dirinya juga berharap seluruh elemen pemangku kepentingan berkomitmen untuk melanjutkan transisi energi sesuai peta jalan yang telah disusun guna mencapai target Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060. Komitmen tersebut menjadi krusial mengingat berpotensi akan semakin mengokohkan kedaulatan energi nasional.

Lebih lanjut, Politisi Fraksi PAN itu mengatakan Komisi VII DPR akan membahas isu tersebut pada masa persidangan mendatang. Perlu diketahui, terhitung sejak Minggu (13/8/2023) lalu hingga saat ini, wilayah Jabodetabek menjadi wilayah paling berpolusi di dunia berdasarkan laman IQAir. Laman tersebut mengingatkan agar masyarakat memakai masker apabila sedang di luar, menyalakan penyaring udara, menutup jendela untuk menghindari udara yang kotor, dan menghindari aktivitas di luar ruangan.

Apa reaksi anda soal berita ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Iklan-Admin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *