KABAR DPR – Calon Presiden yang diusung PDI Perjuangan (PDIP) dan didukung PPP, Hanura, dan Perindo, Ganjar Pranowo, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah mentornya. Jokowi pula lah yang sejak awal memberikan sinyal kepantasan dirinya menjadi calon presiden. Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi menyebut dukungan pada calon pemimpin yang rambutnya beruban atau berkelir warna putih.
Ganjar menyatakan hal tersebut di depan ribuan kader PDIP, PPP, Hanura, Perindo, serta unsur relawan, dalam acara Konsolidasi dengan Tiga Pilar Partai di Gedung Serba Guna (GSG) Pemprovsu, Sumatera Utara, Minggu (11/6/2023).
“Di beberapa tempat saya selalu sampaikan bahwa Pak Jokowi mentor saya. Pak Jokowi lah yang banyak memberikan ilmu tentang pemerintahan. Kalau Bu Mega memberikan ilmu politik kepada saya. Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Ibu Mega dan kepada Pak Jokowi,” kata Ganjar.
Ganjar menceritakan, kisah Jokowi yang selalu menginspirasi dan mendorong kepercayaan dirinya. Dia pun bercerita bagaimana sebelum Megawati mengumumkan dirinya sebagai capres dari PDIP pada 21 April 2023, Jokowi sudah banyak memberikan tanda-tanda dukungannya.
“Sehingga waktu itu saya berpikir keras, ketika Pak Jokowi berpidato, rasanya calonnya (presiden itu) rambutnya ubanan (putih), itu yang pertama ngomong Pak Jokowi,” ujar Ganjar.
Ganjar lalu melempar candaan di hadapan ribuan kader, karena ada Panda Nababan, politikus senior PDIP yang hadir di lokasi, yang juga berambut putih seperti dirinya. Setelah tawa peserta acara berhenti, Ganjar kembali bicara soal sinyal dukungan Jokowi kepada dirinya.
“Pak Jokowi lah yang memberikan tanda-tanda dukungan kepada saya pada saat itu. Saya tidak pernah melupakan jasa beliau. Dan hari ini Bu Mega sudah memberikan amanat, bahwa saya sebagai kader sudah ditugaskan sebagai calon presiden),” ujar Ganjar.
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menceritakan pernyataan Jokowi tentang Ganjar, bahwa jika diibaratkan produk, seorang Ganjar adalah yang paling lengkap. “Pak Ganjar itu, Pak Jokowi lho yang bilang, bukan saya, bahwa kalau sebagai suatu produk, Pak Ganjar ini yang paling lengkap. Beliau sangat baik berkomunikasi, beliau sangat cepat untuk mengatasi masalah, beliau merupakan regenerasi kepemimpinan dari PDI Perjuangan yang sudah dipersiapkan lama,” ungkap Djarot.
Djarot pun menyebut, bahwa Ganjar memang sering kali berdiskusi dengan Presiden Jokowi terkait pengolahan pemerintahan.
“Ngono kok diisukan Pak Joko Widodo tak mendukung Mas Ganjar? Inget lho beliau kader partai,” tegas Djarot.