Olahraga padel semakin populer di kalangan penggemar olahraga raket karena dianggap sebagai versi lebih santai dan sosial dari tenis. Dengan lapangan yang lebih kecil dan dikelilingi oleh dinding kaca, padel menawarkan permainan yang menarik yang membutuhkan strategi dan refleks cepat. Berbeda dengan tenis, padel memungkinkan pemain menggunakan dinding untuk memantulkan bola yang masih dianggap “hidup”.
Dengan raket yang lebih kecil dan bola dengan tekanan rendah, padel menjadi olahraga yang lebih mudah dipelajari dan cocok untuk pemula. Servis dilakukan di bawah pinggang dengan bola dipantulkan ke lantai sebelum diservis, sementara tenis menggunakan servis overhead. Permainan padel cenderung menghasilkan reli panjang dan memerlukan kerja sama tim yang baik.
Popularitas padel terus meningkat di seluruh dunia, dengan jutaan orang memainkannya di berbagai negara. Di Indonesia sendiri, lapangan-lapangan padel mulai bermunculan di kota-kota besar, menawarkan alternatif olahraga yang menyenangkan sekaligus sosial. Bagi mereka yang ingin bermain olahraga raket secara santai namun tetap menantang, padel bisa menjadi pilihan yang menarik.
Dengan kelebihan dalam sosialitas, aksesibilitas, dan dinamisme permainan, padel menarik perhatian banyak orang dari berbagai kalangan. Fenomena global ini juga mulai terasa di Indonesia, dengan lapangan tenis yang beralih menjadi lapangan padel. Jadi, bagi Anda yang mencari olahraga yang menantang namun menyenangkan, padel bisa menjadi pilihan ideal.
